- Berdasarkan letak kalimat utama
1.
Paragraf deduktif : paragraf yang
diawali dengan hal-hal yang bersifat umum dan diperjelas dengan hal-hal yang
bersifat khusus. Kalimat utama berada di awal paragraf.
Contoh :
Pengangguran yang belakang marak terjadi di Indonesia telah
menimbulkan dampak yang sangat merugikan bagi warga Indonesia. Pengangguran
tersebut terjadi karena jumlah lapangan pekerjaan yang ada di Indonesia tidak
mampu lagi menampung tenaga kerja yang jumlahnya melebihi lapangan kerja yang
tersedia. Disamping itu tenaga kerja yang memiliki keahlian juga sulit
ditemukan disaat sekarang ini, hal tersebut karena masih banyaknya masyarakat
yang tidak mendapatkan pendidikan sehingga mereka tidak mempunyai keahlian yang
menjadi persyaratan penting ketika seseorang hendak mendapatkan pekerjaan.
Akibat dari pengangguran yang semakin meningkat tersebut banyak terjadi
penyimpangan-penyimpangan dalam masyarakat sekarang ini, contohnya perampokan,
pembunuhan, pelecehan, serta pemalakan yang dilakukan oleh preman-preman yang
tidak punya pekerjaan.
2.
Paragraf induktif : paragraf yang
diawali dengan hal-hal yang bersifat khusus dan diperjelas dengan hal-hal yang
bersifat umum. Paragraf utama berada di akhir paragraf.
Contoh :
Pemandangan yang dulu begitu indah kini berganti menjadi sebuah
pemandangan yang tak sedap dipandang mata. Hutan yang berfungsi sebagai
penyaring udara justru ditebang dan dijadikan lahan pemukiman akibat tidak
adanya lahan kosong yang bisa dijadikan tempat pemukiman. Disamping itu, kendaraan
bermotor yang semakin hari jumlahnya semakin meningkat mengakibatkan polusi dimana-mana.
Seharusnya polusi tersebut dapat dikurangi dengan adanya pohon-pohon atau hutan
yang dapat berfungsi sebagai penyaring udara atau setidaknya mengurangi polusi
yang berbahaya bagi kesehatan manusia. Namun semakin hari keadaannya menjadi
semakin memburuk. Selain polusi yang semakin bertambah, pengalihan fungsi hutan
tersebut juga berdampak pada terjadinya banjir akibat tidak adanya lagi hutan
yang mampu menyerap air hujan. Begitulah dampak yang dihasilkan oleh pengalihan
fungsi hutan menjadi pemukiman penduduk di daerah perkotaan.
3.
Paragraf campuran : paragraf yang
merupakan gabungan antara paragraf deduktif dan paragraf induktif. Kalimat utamanya
terletak di awal dan di akhir paragraf.
Contoh :
Dewasa ini banyak warga desa yang melakukan migrasi ke wilayah
perkotaan karena mereka merasa kehidupan di pedesaan tak lagi mampu mencukupi
kebutuhan mereka. Kebutuhan yang semakin meningkat di segala bidang kehidupan
membuat mereka terpaksa harus bermigrasi ke kota yang nampaknya lebih menjanjikan.
Contohnya di bidang pendidikan, pendidikan di kota jauh lebih maju dibandingkan
pendidikan di desa yang fasilitasnya sangat terbatas. Di bidang kesehatan,
pelayanan kesehatan di desa hanya terbatas pada puskesmas dan posyandu yang
hanya menyediakan obat-obatan dalam jumlah yang terbatas sehingga warga desa
terpaksa harus jauh-jauh pergi berobat ke kota untuk mendapatkan pengobatan yang
lebih baik daripada di desa. Satu hal yang menjadi daya tarik yang sangat kuat
yaitu pekerjaan, lapangan pekerjaan di kota jauh lebih banyak dan lebih beragam
dari lapangan pekerjaan yang ada di desa. Maka dari itu tak heran kalau dewasa
ini banyak warga desa yang melakukan migrasi ke wilayah perkotaan.
- Berdasarkan tujuan dan cara penyampaian
1.
Paragraf narasi : suatu bentuk
paragraf yang menceritakan serangkaian peristiwa yang disusun
menurut urutan waktu terjadinya
Contoh :
Malam itu hujan turun begitu derasnya, Andi yang awalnya berniat
untuk pergi menjenguk Sisil yang sedang terbaring lemah di rumah sakit
mengurungkan niatnya untuk pergi. Setelah berjam-jam lamanya Andi menunggu
sampai hujan reda namun semuanya sia-sia, hujan makin bertambah lebat disertai
angin yang kencang serta petir yang tak henti-hentinya menyambar. Disaat
bersamaan Sisil yang sudah lama menantikan kedatangan Andi semakin merasa
gelisah melihat cuaca yang tak bersahabat di luar sana. Padahal sudah lama
sekali Sisil berharap Andi datang menjenguknya, tapi karena Andi harus
mengikuti ujian sekolah, Sisil terpaksa harus bersabar menantikan kehadiran
sahabat yang sangat disayanginya itu. Keesokan pagi, cuaca di luar sana sudah
sedikit bersahabat meskipun awan mendung tetap setia menutupi langit tetapi
setidaknya pagi itu hujan belum turun, tanpa membuang waktu Andi langsung
melangkahkan kakinya menuju rumah sakit dimana Sisil dirawat. Betapa senangnya
Sisil saat melihat sahabat yang begitu dinantikannya datang. Sisil pun merasa
baikan dan beberapa hari setelah kedatangan Andi ia diperbolehkan untuk pulang.
2.
Paragraf eksposisi : paragraf yang
bertujuan untuk menjelaskan dan menerangkan sesuatu permasalahan kepada pembaca
agar pembaca mendapat gambaran yang sejelas-jelasnya tentang sesuatu
permasalahan yang dimaksud pengarang.
Contoh :
Danau Maninjau adalah salah satu tempat wisata yang terdapat di
daerah Sumatra Barat. Pemandangan di Danau Maninjau ini dapat memanjakan mata
siapa saja yang memandangnya, dari ketinggian kita bisa menikmati pemandangan
Danau Maninjau yang terhampar luas, konon menurut masyarakat setempat bentuk Danau Maninjau itu menyerupai kuali yang
tergenang oleh air. Pemandangannya yang begitu indah menjadi daya tarik
tersendiri bagi para wisatawan, baik wisatawan domestik maupun wisatawan asing.
Danau Maninjau tak pernah sepi setiap tahunnya, selalu ada pengunjung yang
hendak menikmati keindahannya. Selain bisa menikmati pemandangan pantainya yang
indah kita juga bisa berkeliling di sekitar kawasan Danau Maninjau dengan
menyewa sepeda kita bisa berkeliling melihat sejarah-sejarah yang ada di
sekitar Danau Maninjau. Namun untuk bisa sampai di Danau maninjau terlebih
Dahulu kita harus melewati jalan yang berliku-liku dengan tikungannya yang
tajam, biasanya disebut “kelok ampek puluah ampek” karena total dari semua kelokan
yang ada berjumlah 44, cukup menantang adrenalin. Tapi perjuangan yang berat
itu tak sia-sia setelah kita bisa melihat keindahan Danau Maninjau dari
kejauhan.
3.
Paragraf argumentasi : paragraf yang
berisi ide/gagasan dengan diikuti alasan yang kuat untuk menyakinkan pembaca.
Contoh :
Metode pembelajaran sistem kebut semalam atau SKS yang biasanya
dipakai oleh para pelajar di saat hendak mengikuti ujian selama ini dinilai
belum efektif. Materi yang cukup padat hanya dihafal dalam waktu yang begitu
singkat. Banyak dampak yang ditimbulkan oleh sistem kebut semalam itu terhadap
pelajar yang mempraktekannya di saat musim ujian datang. Beberapa dampak tersebut
diantaranya: mereka akan menjadi tertekan dengan hafalan yang begitu banyak,
materi yang diajarkan hanya tersimpan beberapa saat di otak dan kemudian
hilang, kesiapan mereka dalam mengahadapi ujian tentunya tidak sematang siswa
lain yang telah mempersiapkannya dari jauh hari dan tak jarang ketidaksiapan
mereka membuat mereka gugup dan tidak bisa mengikuti ujian dengan baik, hasil
yang mereka dapatkan pun tentunya tidak sebagus siswa lain yang punya persiapan
matang. Sistem kebut semalam sudah seharusnya ditinggalkan oleh para pelajar
dan beralih dengan sistem yang lebih efektif lagi yaitu belajar sedikit demi
sedikit dari jauh hari sebelum ujian, sehingga di saat ujian datang kita hanya
perlu mengulang sedikit tentang pelajaran yang telah dipelajari dan hasil yang
maksimal pun dapat kita raih.
4.
Paragraf deskripsi : paragraf yang
melukiskan atau menggambar-kan sesuatu dengan tujuan agar pembaca seakan-akan
bisa melihat, mendengar, atau merasakan sendiri semua yang ditulis oleh
penulis.
Contoh :
Rumah di ujung gang itu begitu cantik dan elegan. Dindingnya yang
bercat ungu lembut serta desainnya yang
begitu menarik membuat rumah itu semakin enak untuk dipandang. Rumah dua lantai
itu di desain sedemikian rupa seperti rumah-rumah yang ada di negara Spanyol. Di
halaman depan rumah terdapat taman yang dihiasi dengan bunga yang
berwarna-warni serta gazebo di sudut kanannya yang sangat asyik jika digunakan
untuk bersantai di sore hari, di tambah lagi dengan air mancur yang ada di
tengah kolam yang semakin menambah hangat suasana taman rumah itu. Tak hanya
bagian luarnya saja yang menarik, bagian dalam rumah itu pun tak kalah menarik.
Didominasi oleh ornamen-ornamen serta perabotan yang juga berwarna ungu menambah
kesan serasi pada rumah ini. Terdiri dari dua lantai, lima kamar tidur yang di
setiap kamar juga dilengkapi dengan kamar mandi, serta kolam berenang yang
cukup luas di halaman belakangnya. Rumah ini akan menjadi semakin menarik
apabila lampu yang berwarna-warni di halaman depan rumah dinyalakan di malam
hari. Sungguh rumah yang begitu indah, nyaman, dan menjadi idaman banyak orang.
5.
Paragraf persuasif : paragraf yang
bertujuan meyakinkan dan membujuk seseorang atau pembaca agar melaksanakan
/menerima keinginan penulis.
Contoh :
Semakin hari rasa hormat dari anak kepada orang tua semakin
berkurang. Apalagi di era yang sudah sangat maju sekarang ini. Tak jarang
banyak anak yang tak lagi mematuhi perintah orang tuanya bahkan dengan
seenaknya memperlakukan orang tua mereka sendiri seperti pembantu yang bisa
mereka suruh seenaknya. Di dalam hadist juga telah dijelaskan bahwa salah satu
ciri dari datangnya kiamat itu adalah di saat orangtua diperintah oleh anaknya.
Dengan demikian jelas bahwa apa yang terjadi sekarang ini adalah pertanda bahwa
hari kiamat itu sudah semakin dekat. Orangtua adalah orang yang telah merawat
kita dari kecil, mereka telah mendidik kita hingga kita mampu mengurus diri
kita sendiri, menyayangi kita, mencukupi segala kebutuhan kita, dan masih banyak
hal lainnya yang mereka lakukan dengan sepenuh hati untuk kita. Maka dari itu
janganlah kita melawan kepada kedua orangtua, hormatilah mereka, dan jangan pernah
melukai hati keduanya, karena ridho
Allah terletak pada ridho kedua orangtua dan murka Allah terletak pada murka
kedua orangtua. Marilah kita melakukan hal-hal yang bisa membuat kedua orangtua
kita bahagia. Cintailah mereka dengan sepenuh hati dan rawatlah mereka jika
mereka tua nanti seprti mereka merawat kita dengan kasih sayang di waktu kita
kecil dulu.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar